“Aamien” saja tidak cukup….

Insan hebat, bukanlah insan yang bisa menyelesaikan masalah sendiri.

Namun merekalah yang hebat bilamana bisa menyelesaikan masalah dengan teratur dan terukur.

Insan kuat, bukanlah yang sanggup mengalahkan ratusan orang dengan sendirian.

Namun yang dapat mengendalikan hawa nafsu dalam melawan dan bertindaklah orang kuat.

Insan pintar, bukanlah yang mampu segala ilmu pengetahuan.

Namun, insan pintar adalah orang yang memberikan ilmu kepada orang lain walaupun satu kalimat.
(Nineteenboy)

Bismillahirrahmaanirrahiem.

Manusia adalah mahluk sosial yang pasti membutuhkan bantuan dan tangan orang lain. Bukan suatu kemustahilan bagi seseorang untuk hidup sendirian saja, namun bila itu dilakukan tidak hanya akan dicap sebagai orang sombong, juga ia akan dianggap sebagai orang yang egois.

Termasuk dalam bekerja dan bertindak, manusia membutuhkan motivasi dan dukungan dari orang lain dalam rangkan menyukseskan agenda kesehariannya. Tak peduli itu siapa, yang jelas ia membantu.

Dengan berdo’a, itu menjadi jalan jitu untuk membantu orang lain.. Setiap permintaan tolong – kalau tidak mampu – maka mendo’akan adalah jalan ampuh untuk membantu…. Semisal. “Wahyu, saya minta tolong untuk mendo’akan ibu saya yang sedang dalam musibah”. Sontak Wahyu menjawab: “dengan do’a saja ya..” Itu mungkin contoh kecil. Dan sudah pasti dijawab pula dengan Amien….

Nah kawan-kawan yang saya banggakan!!! Semoga kita tidak jadi orang yang hanya mengagungkan amien. Amien memang ucapan terakhir yang kurang lebih berarti “semoga Allah mengabulkan do’a kami”. Dan jangan sampai ucapan tersebut tidak ditindak lanjuti.

Oleh karena itu, tulisan ini berjudul “Aamien” saja tidak cukup…. Itu artinya, setelah diucapkannya kata Amien, bukan artinya kita tidak butuh realisasi. Tetapi perlu digaris bawahi, tak mungkin dikabulkan do’a kalau orang tersebut hanya mendo’a, tanpa ada ikhtiar… Mungkin sudah mafhum.

Do’a tanpa ikhtiar bagaikan burung tanpa bulu…. Sekeras apapun burung mengepakkan sayapnya, takkan mungkin ia terbang. Jangankan beratus-ratus meter diatas bumi, satu meter pun takkan sanggup. Itu artinya do’a akan jadi nilai kosong kala tidak dibarengi dengan ikhtiar…

Terima kasih sudah membaca tulisan ringan ini. Semoga bermanfaat….

Muhammad Rasyid Ridlo Al-Ghazaly.